Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Jelang Ramadan, Pasokan Daging Aman

Koran SINDO , Jurnalis-Selasa, 17 Mei 2016 |11:59 WIB
Jelang Ramadan, Pasokan Daging Aman
Ilustrasi : Okezone
A
A
A

SURABAYA – Permintaan daging sapi menjelang Ramadan dan Lebaran di Jawa Timur (Jatim) diperkirakan meningkat hingga 10 persen.

Meski permintaan mulai naik, Dinas Peternakan (Disnak) Jatim memastikan, stok daging di wilayahnya sangat mencukupi. Setiap tahun total produksi daging mencapai 476.241 ton. Rinciannya, daging sapi 95.430 ton, daging kambing 16.465 ton, ayam buras 35.885 ton, ayam ras petelur 203.139 ton, dan daging ayam ras pedaging 390.055 ton. Dari jumlah tersebut, hanya 60 persen yang dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan daging masyarakat Jatim.

Sedangkan, sisanya diekspor ke provinsi lain. Dari produksi 95.430 ton daging sapi per tahun, konsumsi masyarakat hanya berkisar antara 80.000-85.000 ton. Jadi, masih ada kelebihan 10.000 ton daging sapi. “Masyarakat tidak perlu khawatir karena stok daging tetap aman karena stok daging aman,” kata Kepala Disnak Jatim Maskur.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perhimpunan Peternak Sapi Kerbau Indonesia Rochadi Tawaf mengatakan, di Jatim hingga saat ini belum ada tambahan stok sapi. Jika tidak ada kebijakan strategis dari pemerintah untuk meningkatkan pasokan, harga daging sapi diperkirakan bisa naik minimal 30 persen.

Berkurangnya stok sapi akibat tingginya angka pemotongan sapi betina produktif dan pengurangan impor sapi maupun daging sapi. Saat ini harga rata-rata daging sapi di pasaran berkisar Rp120.000-Rp130.000/kg. “Jika naik hingga 30 persen, diprediksi harga daging sapi saat Ramadhan berpeluang meningkat menjadi sekitar Rp150.000- Rp170.000 per kg,” ujarnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement