JAKARTA - Presiden SBY membuka Rapat Tekhnis Nasional (Rateknas) Badan Pusat Statistik (BPS) 2008 di Istana Negara pada pukul 10.00 WIB, Selasa (5/2/2008).
"Rapat ini untuk mengkordinasi dan memantapkan pendataan berbagai sensus dan survey yang akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2008," kata Ketua Badan Pusat Statistik (BPS), Rusman Heriyawan, Selasa (5/2/2008).
Follow Berita Okezone di Google News
Rusman menjelaskan, rapat ini digelar dari 4-7 Februari 2008 dan dihadiri 325 orang dari pejabat eselon I, II, dan III BPS seluruh Indonesia.
Rapat bertema "Meningkatkan Integritas BPS, Menyajikan Data Statistik Berkualitas" ini dimaksudkan untuk mengevaluasi pelaksanaan program kegiatan tahun 2007. Sekaligus mengkordinasikan pelaksanaan program tahun 2008.
Program 2008 BPS meliputi kegiatan pendataan potensi desa untuk memperoleh data tentang potensi desa, survey berkaitan dengan sosial, ekonomi nasional dan ketenagakerjaan, survey yang terkait dengan perkembangan harga untuk menghitung angka inflasi (survey biaya hidup), persiapan sensus penduduk 2010, dan pengembangan pendataan strategis pelaksan nasional lainnya.
Selain dihadiri BPS seluruh Indonesia, acara juga akan dihadiri anggota Forum Masyarakat Statisik, yaitu suatu forum yang bersifat nonstruktural dan independen, yang anggotanya terdiri dari unsur pemerintah, pakar, praktisi dan tokoh masyarakat.
(rhs)
