JAKARTA - Dirjen Pajak M Tjiptardjo mengajak wajib pajak (WP) masih bersemangat membayar pajak. Lebih lanjut dia juga meminta untuk membayar kewajiban pajak yang pas alias tidak dikurangi sepeser pun dan tidak ditambahkan sepeser pajak.
"Mari kita semangat untuk berjuang melalui pembayaran pajak, jangan dikurangi sepeser pun jangan ditambahin juga sepeser pun," ujarnya saat Sosialisasi Pengisian SPT PPh Badan di Kantor Pusat Ditjen Pajak, Jalan Jend. Gatot Subroto, Senin (19/4/2010).
Follow Berita Okezone di Google News
Dia pun mengingatkan kepada wajib pajak bahwa setiap penghasilan yang diterimanya tersebut melekat kewajiban untuk menyetorkan pajak untuk kepentingan pembangunan.
"Penghasilan yang dihasilkan itu sebagian milik negara, akan disampaikan ke yang membutuhkan untuk mencapai pembangunan yang baik," tambahnya.
Dia pun meminta kepada para wajib pajak terutama kepada wajib pajak badan agar tidak kapok untuk membayar pajak meskipun banyaknya kasus yang terjadi. Karena jika wajib pajak tidak mau lagi membayar pajak maka pengaruhnya akan sangat besar dalam penerimaan negara.
"Adapun kasus yang meledak kayak Gayus, jangan menurunkan semangat kita bayar pajak, nanti bayar pajak dimakan Gayus terus ikut-ikut enggak mau bayar. Nanti pengaruhnya ke negeri ini. kalau pengruhnya tidak terpenuhi, jauh, bisa dibayangkan akibatnya," ujarnya.
Untuk itu, dirinya mengajak kepada wajib pajak untuk ikut berbenah memperbaiki penyimpangan yang ada dengan tidak memberikan kesempatan kepada oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab untuk mengambil keuntungan pribadi.
"Saya tidak menakut-nakuti, tapi ayo berbenah. Tinggalkan saja praktek-praktek itu. Kalau tidak tahu caranya mengisinya, tanya ke pajak kalau aparat pajak neko-neko laporkan saja," tandasnya.
(ade)