Melansir laporan keuangan yang dipublikasikan perseroan di Jakarta, Selasa (31/3/2015), laba bersih DLTA pada 2014 mencapai Rp282,174 miliar. Sementara pada 2013, laba bersih perseroan sebesar Rp264,450 miliar.
Tercatat, penjualan perseroan mengalami kenaikan menjadi Rp879,253 miliar. Hal ini pun berimbas pada laba dasar saham perseroan yang mengalami kenaikan dari Rp16.515 menjadi Rp17.621.
Perseroan juga mencatat kenaikan pada total utang menjadi Rp227,473 miliar dari Rp190,482 miliar. Utang tersebut, terdiri dari utang jangka pendek sebesar Rp190,952 miliar dan utang jangka panjang sebesar Rp36,521 miliar.
Di sisi lain, aset perseroan juga mengalami kenaikan menjadi Rp991,947 miliar, dengan aset lancar sebesar Rp854,176 miliar dan aset tidak lancar sebesar Rp137,770 miliar.
(mrt)