Indonesia Promosikan Kopi di Korea Selatan
JAKARTA - Kementerian Perdagangan (Kemendag) mendorong eksportir kopi memanfaatkan ajang Coffee Expo Seoul 2017 untuk mempromosikan keunggulan kopi Indonesia dan menggenjot ekspor.
Dalam pameran yang akan berlangsung 6-9 April 2017 di Convention and Exhibition Center Seoul, Korea Selatan (Korsel) tersebut, Indonesia mendapat kehormatan sebagai guest country. Sekretaris Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag Ari Satria mengatakan, dengan predikat guest country, Indonesia harus bisa menunjukkan kualitas terbaik kopi produksinya.
“Saya berharap, produk kopi ini mampu memperbaiki neraca perdagangan RI-Korsel yang masih defisit. Sebab, potensi ekspor kopi ke Korsel sangat besar,” ujarnya melalui siaran pers di Jakarta.
Ari mendorong para eksportir kopi berlomba memanfaatkan peluang besar tersebut secara maksimal terutama dalam hal promosi beragam varian produk kopi Indonesia. Pada Coffee Expo Seoul 2016, Indonesia yang diwakili tujuh perusahaan, yaitu PT Samtama Artanami, CV Sukses Group, CV Alpha Gemilang, PT Leaf Power, Kopi Kamu, CV Ulubelu, dan PT Nedcoffee, berhasil membukukan potensi transaksi sebesar USD3 juta. Tahun ini menjadi tahun ke- 3 partisipasi Indonesia dalam Coffee Expo Seoul. Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Busan akan bekerja keras berpromosi di pameran kopi internasional terbesar di Korsel ini.
Rencananya, paviliun Indonesia yang bertemakan Indonesia Home of Finest Coffee akan dibangun di area seluas 126 meter persegi dengan desain spesial yang menggambarkan keberagaman kopi dari berbagai daerah Indonesia. “Kopi Indonesia sangat potensial diterima di pasar Korsel, karena minum kopi sudah menjadi gaya hidup masyarakat Korsel,” sebut Ari. Sementara, inovasi promosi kopi Indonesia juga dilakukan oleh ITPC Busan, salah satunya melalui program mingguan Wednesday Coffee Day. Dalam program tersebut, perusahaan atau masyarakat umum diundang untuk datang ke ruang pamer ITPC Busan untuk menikmati kopi dan makanan ringan Indonesia.
