JAKARTA – Menjadi ahli ekonomi (ekonom) tidaklah segampang yang dikira. Perlu beberapa keahlian mendalam yang harus diperhatikan.
Hal tersebut disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani saat mengisi kuliah umum di Universitas Indonesia. Di mana pembahasannya mengenai mata kuliah Pengantar Ilmu Ekonomi.
Baca juga: Sri Mulyani: Papua Adalah Kita
Di hadapan puluhan mahasiswa Universitas Indonesia, Sri Mulyani memberikan wejangan untuk menjadi ekonom. Di mana perlu lima keahlian untuk membuat para mahasiswa menjadi ekonom masa depan.
"Terdapat 5 (lima) keahlian (skill) yang diperlukan untuk menjadi seorang calon ekonom." Ujarnya yang dikutip dalam keterangan foto yang di unggah di akun Instagram @Smindrawati, Rabu (4/9/2019).
Baca juga: Sri Mulyani Dapat Kejutan Ulang Tahun di Manager Forum MNC Group
Ia menjelaskan bahwa sebagai seorang calon ekonom yang pertama adalah berfirikir kritis (Critical-Thinking skills). Selanjutnya, perlu juga memiliki jiwa analitis (Analytical Skills).
Selain itu, kemampuan matematika (Math Skills) pastinya perlu diasah. Lalu, kemampuan menulis (Writing Skills) juga diperlukan.
Baca juga: Atur Kebijakan Fiskal, Sri Mulyani Minta Anak Buahnya Berpikir Keras
“Menjadi seorang ekonom juga perlu memiliki kemampuan menulis,” ujarnya.
Terakhir, lanjutnya, kemampuan komunikasi verbal (Oral communication skill). Pasalnya, komunikasi penting untuk menyampaikan pandangan soal perekonomian.
(rzy)