Di lain sisi, Aulia Rahman selaku penyebrang yang biasa melalui JPO justru setuju dengan langkah yang pemerintah ambil ini. Dia menyatakan kalau pemandangan setelah atap JPO ditutup jadi bagus.
"Pemandangannya jadi bagus loh ini. Kalau ada atap kan jadi tidak terlihat. Tapi ya sisi bahayanya sih, ini pagernya terlalu pendek, kalau ada yang jahil terus orangnya jatoh kan bahaya," ujar Rahman.
"Kalau urusan jadi panas, ya udah tahu Jakarta kan emang panas. Lewatnya berarti saat malam hari saja kalau tak mau kepanasan," kelakarnya.
(rzy)