JAKARTA - Sektor perhotelan di wilayah Jakarta menjadi salah satu yang paling terkena dampak dari pandemi covid-19. Apalagi ketika pemerintah mengeluarkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di mana aktivitas masyarakat dibatasi.
Senior Associate Director Colliers International Indonesia Ferry Salanto mengatakan, dampak paling terasa dari sektor perhotelan terjadi pada April 2020. Ketika itu, merupakan waktu pertama kali virus corona (covid-19) terjadi di Indonesia, sehingga pemerintah melakukan kebijakan PSBB ketat.
"Secara umum kondisi hotel belum membaik Tingkat hunian turun cukup drastis terutama April 2020," ujarnya dalam acara konferensi pers virtual, Rabu (6/1/2021).
Baca Juga: BPS: Hotel Bintang 5 Mulai Dipadati
Setelah itu menurut Ferry, memang ada sedikit perbaikan dari sisi okupansi. Masyarakat mulai perlahan-lahan untuk memberanikan diri untuk menginap di hotel.
Menurut Ferry, secara khusus peningkatan hotel di daerah Jakarta terjadi ketika memasuki libur akhir pekan atau libur panjang (long weekend). Karena banyak masyarakat yang tinggal di wilayah penopang ibu kota melakukan staycation di ibu kota.