JAKARTA – Gorengan dikenal sebagai cemilan yang bisa dibilang paling terkenal di masyarakat Indonesia. Apalagi saat Puasa, gorengan menjadi salah satu makanan favorit untuk disantap saat berbuka.
Oleh karena itu, bisnis gorengan sangat digemari banyak orang. Terlebih ketika Ramadan, gorengan seringkali menjadi salah satu sajian takjil yang tidak pernah absen di meja makan.
Saat ini adalah waktu yang tepat untuk mempersiapkan bisnis gorengan sebelum memasuki bulan Ramadan.
Baca Juga: Menjadi Pengusaha Kreatif, Begini Cara Memulainya
Bisnis gorengan sangat mudah ditemui saat ini. Selain karena permintaan pasar yang besar, bisnis gorengan juga digemari karena cenderung mudah dilakukan, bahan yang mudah ditemukan, dan hanya membutuhkan sedikit modal.
Mengenai modal bisnis gorengan, berikut rincian estimasi modal, pengeluaran, dan keuntungannya dikutip dari buku Pengangguran Kaya Raya milik Wildan Fatoni, Selasa (6/4/2021).
1. Modal Modal Awal
a. Gerobak Rp1.500.000
b. Peralatan masak Rp400.000
c. Tabung gas dan kompor gas Rp350.000
Total Rp2.250.000
Baca Juga: Untung Rugi Bisnis di Bidang Kreatif, Cek di Sini
2. Biaya Operasional Bulanan
a. Bahan baku (pisang, tahu, tempe, tepung, dan lain-lain) Rp100.000 x 30 hari = Rp3.000.000
b. Minyak goreng Rp20.000 x 30 hari = Rp 600.000
c. Gas elpiji Rp15.000 (untuk 3 hari) x 10 = Rp150.000
d. Lain-lain Rp250.000
Total Rp4.000.000
