JAKARTA - Bank Indonesia (BI), menyatakan akan mempercepat kesiapan penerbitan rupiah digital di Indonesia. BI saat ini tengah mempersiapkan infrastruktur sistem pembayaran dan pasar uang yang terintegrasi.
"Rencana penerbitan digital rupiah yang dipercepat dengan berdasarkan digital rupiah sebagai alat pembayaran yang sah di Republik Indonesia," ujar Kepala Grup Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran, Bank Indonesia (BI) Retno Ponco Windarti secara virtual di Jakarta, Jumat (3/12/2021).
Baca Juga:Â Tok! DPR Setujui Juda Agung dan Aida Budiman Jadi Deputi Gubernur BI
Rupiah digital sendiri merupakan amanat yang diemban bank sentral untuk menciptakan digitalisasi mata uang menjadi Central Bank Digital Currency (CBDC).
"Kehadiran rupiah digital dapat mendukung akselerasi dan integrasi ekosistem ekonomi dan keuangan digital di Indonesia," ucapnya.
Baca Juga:Â BI Beberkan 5 Kebijakan yang Bisa Perkuat Pemulihan Ekonomi
Untuk saat ini, lanjut Retno, BI masih melakukan proses pemilihan penggunaan platform rupiah digital, sehingga ke depannya penggunaan rupiah digital dapat meningkatkan konsolidasi elektronifikasi keuangan daerah.