JAKARTA - Sejumlah Unicorn Indonesia diprediksi segera melantai di Bursa Efek Indonesia tahun ini. Tren Unicorn melantai di BEI sudah terlihat sejak 2020.
"Saya sendiri melihat untuk tahun 2022 ini, isu atau mata investor lebih banyak mengacu kepada kebijakan domestik itu sendiri, memang inflasi yang di Amerika tertinggi selama 40 tahun terakhir kita tidak bisa menutup kemungkinan The Fed akan semakin agresif dan ketika suku bunga sudah dinaikkan," ujar Analyst Universal Broker Sekuritas, Oktavianus Audi, dalam 2nd Session Closing IDX, Senin (17/1/2022).
Baca Juga:Â Jadi Unicorn, Kopi Kenangan Incar Bisnis Lain
"Menurut saya (selain teknologi) ada dua sektor yang bisa diperhatikan yaitu perbankan dan siklikal," imbuhnya.
Namun sayangnya untuk perdagangan hari ini sisi sektoral tepatnya saham teknologi memimpin dari sisi pelemahan IHSG, salah satunya BUKA. Saham Bukalapak terus mengalami ARA dan mencatatkan tren penurunan.
Baca Juga:Â 107 Unicorn China, Amerika Lebih dari 200 dan Indonesia Baru 8 Perusahaan
"Ada dua alasan yang mungkin bisa menjadi Bukalapak tren turun, tahun 2021 saham teknologi menjadi pendorong, namun secara fundamental para investor melihat walaupun secara revenue mengalami kenaikan tapi masih ada faktor posisinya mengalami kerugian," jelasnya.
