JAKARTA – Badan Geologi Kementerian ESDM menemukan kandungan mineral langka bernama logam tanah jarang atau rare earth di lumpur Lapindo, Sidoarjo, Jawa Timur.
Melansir dari berbagai sumber, Minggu (23/1/2022), logam tanah jarang sebagai penyempurna produk teknologi terutama di bagian lapisan layarnya.
Logam itu juga memiliki kekuatan yang besar sehingga dapat dijadikan neo magnet dan mampu menambah kekuatan logam lainnya.
Tak hanya itu, rare earth dapat sebagai bahan baku mobil listrik, pembuatan pembangkit listrik, hingga produk alutsista.
Logam tanah jarang juga dapat mendukung teknologi pendeteksi kanker dan penyakit yang lainnya.
Baca Selengkapnya: 'Harta Karun' Super Langka, Ternyata Logam Tanah Jarang Jadi Komponen Mobil Listrik hingga Rudal
(dni)