JAKARTA - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk bakal melakukan right issue atau Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) pada kuartal IV tahun ini.
"Rencana transaksi terjadi pada kuartal keempat tahun ini," ujar Direktur Utama Semen Indonesia Donny Arsal dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi VI DPR RI di Jakarta, Selasa (24/5/2022).
Donny juga menambahkan bahwa rencana right issue Semen Indonesia tidak melalui tender offer, karena pemegang saham tertinggi atau ultimate shareholder masih sama yakni dikontrol oleh pemerintah.
Selain itu juga sudah dilakukan keterbukaan publik sehingga tidak diperlukan tender offer.
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir memaparkan sejumlah BUMN yang direncanakan akan melakukan penawaran saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) serta right issue pada tahun 2022. Salah satu BUMN yang direncanakan akan melakukan right issue yakni Semen Indonesia Group.
Erick Thohir menjelaskan untuk right issue Semen Indonesia Group merupakan bagian dari upaya konsolidasi, di mana ada satu BUMN semen yang tertinggal yakni Semen Baturaja akhirnya berdiri sendiri, tetapi tidak menjadi ekosistem Semen Indonesia Group.