Share

Wijaya Cahaya Timber IPO Bulan Depan, Patok Harga Rp118/Saham

Cahya Puteri Abdi Rabbi, MNC Portal · Kamis 26 Januari 2023 14:29 WIB
https: img.okezone.com content 2023 01 26 278 2753533 wijaya-cahaya-timber-ipo-bulan-depan-patok-harga-rp118-saham-F2HPD4yXos.JPG Ilustrasi saham. (Foto: Freepik)

JAKARTA - PT Wijaya Cahaya Timber Tbk menetapkan harga penawaran umum atau initial public offering (IPO) sebesar Rp118 per saham.

Adapun, perseroan telah memasuki masa penawaran umum hari ini, Kamis (26/1/2023).

Di mana penawaran umum ini hingga 30 Januari 2023 mendatang dan dijadwalkan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 1 Februari 2023.

Dalam IPO ini, perseroan menawarkan sebanyak 375 juta saham atau 20,00% dari total modal ditempatkan dan disetor.

 BACA JUGA:Hoffmen Cleanindo Siap IPO, Pasang Harga Rp130/Saham

Produsen kayu lapis ini mengincar dana segar sebesar Rp44,25 miliar.

Perusahaan yang akan melantai dengan kode FWCT akan menggunakan sekitar 79% dari dana hasil IPO untuk belanja modal berupa pembelian mesin-mesin produksi utama, seperti rotary barker, spindle-less, continuous dryer, press dryer, glue spreader, cold press, hot press, panel saw, sander calibrating dan sander finishing.

Terkait pembelian mesin-mesin produksi tersebut, perseroan telah menandatangani surat penawaran dari Linyi Free Trade Zone Jincan Supply Chain Co Ltd, Fuzhou Mutian Import & Export Co Ltd, Shandong Beautiful Machinery Co Ltd pada 3 Januari 2023 lalu.

Adapun, perseroan berencana untuk melakukan pembelian atas masing-masing mesin produksi utama tersebut segera setelah diperolehnya dana hasil penawaran umum atau selambat-lambatnya kuartal pertama tahun 2023.

Follow Berita Okezone di Google News

Selanjutnya, sekitar 16% dari dana hasil IPO akan digunakan untuk belanja modal berupa pembelian mesin-mesin produksi pendukung seperti boiler, forklift dan knife grinder. Dalam hal ini, perseroan juga telah menandatangani surat penawaran dari Fuzhou Mutian Import & Export Co Ltd, Linyi Free Trade Zone Jincan Supply Co Ltd, dan PT Traktor Nusantara pada 3 Januari 2023, dan berencana untuk melakukan pembelian atas masing-masing mesin produksi pendukung tersebut segera setelah diperolehnya dana hasil penawaran umum atau selambat-lambatnya kuartal pertama tahun 2023.

“Sementara, sisa dana IPO akan digunakan untuk modal kerja guna mendukung operasional perseroan antara lain, untuk pembayaran pembelian bahan baku kepada pemasok,” demikian tertulis dalam prospektus perseroan dar keterbukaan BEI.

Alasan pembelian baik untuk mesin-mesin produksi utama dan produksi pendukung tersebut adalah untuk meningkatkan kapasitas produksi perseroan, sehubungan dengan akan terpenuhinya titik utilisasi dari masing-masing mesin yang dimiliki perseroan saat ini.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini