Share

Ancaman Resesi 2023, Masyarakat Diminta Jangan Takut! Ini Alasannya

Zuhirna Wulan Dilla, Okezone · Rabu 01 Februari 2023 16:20 WIB
https: img.okezone.com content 2023 02 01 320 2757195 ancaman-resesi-2023-masyarakat-jangan-takut-ini-alasannya-WbFuUqmjZE.jpg Dokter Tirta bahas soal resesi. (Foto: Okezone)

JAKARTA - Dokter Tirta kerap membagikan ilmu-ilmu ataupun informasi yang bermanfaat mengenai kesehatan tubuh dan dunia olahraga yang ditekuni melalui YouTube Channel miliknya.

Selain itu, dokter Tirta juga memiliki beberapa segmen yang penuh akan informasi bermanfaat antara lain segmen Challenge, #Ngopeng, #InfoCipeng, #TirtaGowes, #SuaraTirta, #TirtaLokal, hingga #BolaTirta.

Seperti pada video yang diunggah melalui segmen #SuaraTirta kali ini, dokter Tirta akan membahas hal di luar dunia kesehatan yaitu mengenai resesi yang digadang-gadang akan terjadi pada tahun baru 2023 ini hingga membuat beberapa kalangan masyarakat Indonesia khawatir.

Sebaliknya, dokter Tirta justru mempertanyakan apa yang harus dikhawatirkan dari resesi 2023.

 BACA JUGA:Ancaman Resesi, Ekonomi AS Hanya Tumbuh 2,1% pada 2022

“Resesi itu terjadi ketika pertumbuhan ekonomi sebuah negara tuh stuck, di luar target, malah cenderung minus. Jadi di luar target selama beberapa kuartal. Dan itu kaitannya sama makro ekonomi, yang di mana itu bukan kapasitasku sebagai orang untuk mikir. Karena rata-rata usahaku bergerak di bidang mikro ekonomi. UMKM, menengah, industri kreatif,” kata dokter Tirta dikutip dari keterangan resmi, Rabu (1/2/2023).

Lantas apa yang disebut dengan makro ekonomi? Dokter Tirta kemudian menjelaskan kembali bahwa makro ekonomi adalah neraca keuangan negara, kebijakan fiskal, dan kebijakan moneter. 

Follow Berita Okezone di Google News

Hal itu semua berada di luar pebisnis mikro ekonomi, melainkan menjadi urusan orang perbankan atau orang-orang di kementerian keuangan.

“Kalo ada potensi resesi itu berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi sebuah negara, dan yang mikir pertama kali tuh pasti negara. Urusan resesi ekonomi sebuah negara tuh urusan dari negara yang ngurus. Terlihat dari inflasi, suku bunga, pinjaman bank, pertumbuhan ekonomi itu bukan kita yang ngurus. Itu sudah ada orang ahli yang ngurus,” jelasnya.

Namun di sisi lain, kekhawatiran tentang resesi ekonomi dapat membuat masyarakat belajar mengenai financial plan yang bagus, hingga membuat masyarakat lebih melek dan bijak dalam mengeluarkan uang.

“Resesi ini ngebuat kita membuka mata (tentang) financial plan yang bagus seperti apa, dan ngebuka mata seorang pengusaha untuk lebih cermat dalam mengelola perusahaannya,” pungkasnya.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini