Share

Erick Thohir Minta Belanja Modal Dipangkas, Ini Kata Dirut Pertamina

Suparjo Ramalan, MNC Portal · Senin 06 Februari 2023 17:11 WIB
https: img.okezone.com content 2023 02 06 320 2760049 erick-thohir-minta-belanja-modal-dipangkas-ini-kata-dirut-pertamina-6hh7oKcPov.jpg Erick Thohir minta Pertamina efisiensi (Foto: Okezone)

JAKARTA – Menteri BUMN Erick Thohir meminta Pertamina memangkas capex atau belanja modal dan opex atau biaya operasional sepanjang 2023. Pengurangan tersebut sebagai upaya efisiensi anggaran, memperbaiki model operasi, hingga memperkuat supply chain perusahaan.

Menjawab hal tersebut, Dirut Pertamina Nicke Widyawati mengatakan efisiensi yang dilakukan bukan hanya memangkas capex. Melainkan memperkuat supply chain dan digitalisasi.

"Efisiensi Capex dan Opex terus dilakukan, bukan hanya sekedar memangkas biaya tapi memperbaiki model operasi, memperkuat supply chain, serta menerapkan digitalisasi di seluruh proses bisnis termasuk mengendalikan BBM Subsidi agar lebih tepat sasaran melalui MyPertamina,” kata Nicke, Senin (6/2/2023).

Jika dirinci, Pertamina sudah menghemat anggaran operasional sebesar USD1,9 miliar atau setara Rp29,5 triliun. Jumlah tersebut merupakan akumulasi dari penghematan dana selama 2020, 2021, dan 2022.

Pertamina memang memperkuat strategi keuangannya saat harga minyak mentah dunia melambung tinggi sepanjang 2022. Efisiensi keuangan pun dilakukan di seluruh lini bisnis, baik holding maupun subholding.

Follow Berita Okezone di Google News

Menurut Nicke, Erick telah mendorong operasional Pertamina agar lebih efisien. Baik Holding maupun Subholding terus diminta mengambil langkah penghematan biaya investasi dan biaya operasional.

“Pak Erick Thohir sebagai Menteri BUMN telah memberikan perhatian tinggi pada proses restrukturisasi organisasi dan bisnis Pertamina, sehingga kinerja Pertamina Group kian gemilang,” katanya.

Untuk memenuhi energi nasional di masa depan, lanjut Nicke, tantangan yang diberikan oleh Menteri BUMN untuk melakukan transisi energi, telah melecut Pertamina untuk melakukan program dekarbonisasi.

Hasilnya, sampai dengan tahun 2022, Pertamina telah berhasil menurunkan 29% emisi karbon dari kegiatan operasionalnya.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini