Share

Menhub Ingin Terminal Dijadikan Tempat Kegiatan Sosial, Seni dan Budaya

Heri Purnomo, MNC Portal · Kamis 09 Februari 2023 17:37 WIB
https: img.okezone.com content 2023 02 09 320 2762129 menhub-ingin-terminal-dijadikan-tempat-kegiatan-sosial-seni-dan-budaya-zscz5hjs3v.jpg Menhub Tidak Ingin Terminal Bus Hanya Jadi Simpul Transportasi Saja. (Foto: Okezone.com/MPI)

JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi tak mau Terminal Amplas dan Terminal Tanjung Pinggir, Sumatera Utara yang baru diresmikan hanya menjadi simpul transportasi naik dan turun penumpang saja.

Kemenhub bersama Pemerintah Sumatera akan menggandeng swasta untuk mengembangkan kedua terminal untuk aktifitas lainnya, seperti kegiatan sosial, seni dan budaya.

Tujuannya supaya mendorong pariwisata dan meningkatkan perekonomian daerah selain meningkatkan konektivitas antar wilayah perkotaan dan antar provinsi.

Baca Juga: Terminal Amplas dan Tanjung Pinggir Diresmikan, Jokowi Harap Budaya Naik Bus Berkembang

"Saat ini, tanah di dua terminal ini sudah dibangun sebagian, dan sebagian lagi akan dikembangkan menggunakan pendanaan kreatif bekerjasama dengan swasta dan akan dikembangkan dengan konsep multifungsi (mixed use)," kata Menhub yang dipantau melalui akun YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (9/2/2023).

Adapun pembangunan kedua terminal tipe A di Sumatera Utara ini dibiayai oleh Surat Berharga Syariah Negara (SBSN). Terminal Amplas dibangun dengan pagu anggaran SBSN Rp42,8 Miliar dan diselesaikan melalui skema tahun jamak (multiyears) tahun 2021-2022.

Baca Juga: Presiden Jokowi Hadiri Peringatan Hari Pers Nasional di Medan Hari Ini

Sementara, Terminal Tipe A Tanjung Pinggir dibangun menggunakan pagu anggaran SBSN Rp43,4 Miliar dan telah diselesaikan pada tahun 2022.

Terminal Tipe A Amplas memiliki luas lahan total 20.162 m2, terminal seluas 15.037 m2 dan lahan kosong seluas 5.125 m2 yang dikerjasamakan dengan pihak ketiga berupa Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dan Kerja Sama Pemanfaatan (KSP). Adapun fasilitas yang dimiliki meliputi gedung terminal, mess karyawan, ruang istirahat sopir, lahan parkir, dan toko-toko.

Follow Berita Okezone di Google News

Terminal Amplas melayani 32 trayek AKAP dengan 602 armada, 25 trayek AKDP dengan 395 armada, 3 trayek Angkot dengan 232 armada dan 2 trayek Trans Metro Deli dengan 35 armada serta telah dilakukan kerjasama berupa sewa tenant/kios.

Sementara itu, revitalisasi Terminal Tipe A Tanjung Pinggir Pematangsiantar memiliki luas lahan terminal 32.891 m2 dan lahan seluas 13.156 m2 yang dikerjasamakan dengan pihak ketiga. Adapun Fasilitas yang dimiliki meliputi gedung terminal, mess karyawan, ruang istirahat sopir, lahan parkir, dan toko-toko.

Terminal melayani 14 trayek AKAP dengan 58 armada; 20 trayek AKDP dengan 38 armada, 17 trayek Angkutan Perkotaan dengan 24 armada serta telah dilakukan Kerjasama Pemanfaatan tenant/kios. Pengoperasian kedua terminal tipe A tersebut dikelola BPTD Wilayah II Provinsi Sumatera Utara.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini