JAKARTA — Bursa Efek Indonesia (BEI) akan menargetkan pertumbuhan partisipasi perempuan dalam pasar modal syariah.
Kepala Divisi Pasar Modal Syariah BEI Irwan Abdalloh mengatakan pihaknya masih melihat adanya kesenjangan antara jumlah investor laki - laki dan perempuan.
Berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia, investor perempuan di pasar modal baru mencapai 37,5%.
“Padahal kalau dari survei nasional literasi dan inklusi keuangan Otoritas Jasa Keuangan (SNLIK OJK), tingkat literasi keuangan perempuan pada 2022 mencapai 50,3% atau lebih tinggi dibanding laki-laki sebesar 49%. Tapi partisipasinya masih sedikit, inilah yang berusaha kami perbaiki,” ujarnya dalam program Market Review IDX Channel, Senin (13/3/2023).
Irwan mengatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi dan kerja sama dengan berbagai komunitas perempuan untuk meningkatkan perannya dalam pasar modal.
 BACA JUGA:
BEI pun menargetkan partisipasi mulai dari mahasiswi hingga perempuan dengan umur yang produktif.
Â
Follow Berita Okezone di Google News
Salah satu kegiatan yang telah diselenggarakan adalah Hershare 2023 pada peringatan hari perempuan internasional.
Kegiatan yang telah dilaksanakan sejak 2020 ini memiliki tujuan untuk meningkatkan peran dan pemahaman perempuan dalam berinvestasi di pasar modal syariah, meningkatkan literasi dan inklusi pasar modal syariah di Indonesia dalam bentuk pertumbuhan jumlah investor syariah, memperkuat peranan pasar modal syariah Indonesia, serta menyediakan forum silaturahmi bagi stakeholders pasar modal syariah.
“Kegiatan kami pun dilakukan dengan berbagai metode, yakni tatap muka langsung atau secara virtual. Ini disesuaikan dengan tujuan dan target yang ingin dicapai,” ujarnya
Upaya yang dilakukan oleh BEI sejalan dengan strategi nasional literasi keuangan indonesia 2021 - 2025 yang menargetkan perempuan sebagai salah satu sasaran dari literasi keuangan.
“Sehingga kami berharap ke depannya terdapat peningkatan partisipasi perempuan dalam pasar modal syariah,” pungkasnya.
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.