JAKARTA- 2 perusahaan tambang milik Keluarga Bakrie merupakan mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia.
Ia menduduki posisi pertama sebagai orang terkaya di Indonesia dengan total kekayaan mencapai USD5,4 miliar versi majalah forbes 2007.
Sumber kekayaannya berasal dari Bisnis yang dijalankan Grup Bakrie meliputi bisnis pertambangan energi, infrastruktur, keuangan, kesehatan, media, pertambangan hingga perkebunan.
Beberapa perusahaan ini mulai redup dan terus merosot. Ada berbagai macam faktor yang membuat redupnya beberapa perusahaan Bakrie, beberapa diantaranya peristiwa semburan lumpur Lapindo, di Sidoarjo pada tahun 2006.
Follow Berita Okezone di Google News
Berikut 2 perusahaan tambang milik Keluarga Bakrie dilansir dari berbagai sumber:
1. PT Bumi Resources Tbk (BUMI)
Ruang lingkup kegiatan perusahaan meliputi eksplorasi dan eksploitasi kandungan batubara (termasuk pertambangan dan penjualan batubara) dan eksplorasi minyak.
Perusahaan yang berdiri pada 1973 ini memiliki anak perusahaan yang juga bergerak di bidang yang sama, yakni PT Kaltim Prima Coal (KPC) PT Arutmin Indonesia PT Fajar Bumi Sakti dan lain-lain. Kini BUMI dan anak perusahaan mengelola lebih dari 185.000 hektar area di Pulau Sumatera dan Kalimantan.
Selain itu perusahaan ini sudah melakukan IPO pada 30 Juli 1990.
2. PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS)
Perusahaan didirikan pada tanggal 6 Agustus 2003 yang bergerak di bidang eksplorasi dan pengembangan pertambangan sumber daya mineral.
Perusahaan ini juga mengolah berbagai mineral, termasuk tembaga, emas, seng, serta memimpin dan memegang jaminan kepemilikan untuk eksplorasi dan pengembangannya.
(RIN)
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
