Share

Neraca Pembayaran Surplus, Indonesia Dibanjiri Dana Asing

Michelle Natalia, MNC Portal · Kamis 25 Mei 2023 16:41 WIB
https: img.okezone.com content 2023 05 25 320 2819981 neraca-pembayaran-surplus-indonesia-dibanjiri-dana-asing-BwfbsLyNV4.jfif Neraca Pembayaran Indonesia Surplus. (Foto: Okezone.com/Freepik)

JAKARTA - Bank Indonesia (BI) menilai Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) membaik dan mendukung ketahanan eksternal. Surplus NPI meningkat pada triwulan I-2023 dibandingkan dengan capaian pada triwulan sebelumnya.

"Ini ditopang berlanjutnya surplus transaksi berjalan seiring kinerja positif neraca perdagangan serta surplus transaksi modal dan finansial," ujar Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (25/5/2023).

Perkembangan terkini menunjukkan neraca perdagangan April 2023 kembali mencatat surplus cukup tinggi sebesar USD3,9 miliar dipengaruhi ekspor nonmigas yang kuat.

Aliran masuk modal asing di pasar keuangan juga berlanjut pada triwulan II-2023, tercermin dari investasi portofolio yang hingga 23 Mei 2023 mencatat net inflows sebesar USD1,0 miliar.

"Posisi cadangan devisa pada akhir April 2023 sebesar USD144,2 miliar, setara dengan pembiayaan 6,4 bulan impor atau 6,3 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor," jelas Perry.

Follow Berita Okezone di Google News

Berbagai kinerja positif tersebut diprakirakan berlanjut sehingga NPI 2023 diprakirakan mencatat surplus, dengan transaksi berjalan dalam kisaran surplus 0,4% sampai dengan defisit 0,4% dari PDB. Sementara itu, neraca transaksi modal dan finansial diprakirakan mencatat surplus.

"Ini didukung oleh aliran masuk modal asing dalam bentuk Penanaman Modal Asing (PMA) dan investasi portofolio," pungkas Perry.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini