JAKARTA - Bursa saham AS, Wall Street menguat di akhir perdagangan Jumat (Sabtu pagi WIB). Investor pun semakin berharap kesepakatan plafon utang AS segera diputuskan.
Selain itu, bursa saham AS mendapat dukungan dari saham cip yang melonjak dalam dua hari berturut-turut di tengah optimisme tentang kecerdasan buatan.
Indeks Dow Jones Industrial Average terangkat 328,69 poin atau 1,00% menjadi 33.093,34. Indeks S&P 500 bertambah 54,17 poin atau 1,30% menjadi 4.205,45 poin. Indeks Komposit Nasdaq melonjak 277,59 poin atau 2,19% menjadi 12.975,69.
Delapan dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir dengan di zona hijau, dengan sektor teknologi dan konsumer non-primer memimpin kenaikan, masing-masing terdongkrak 2,68% dan 2,38%. Sementara itu, sektor energi dan kesehatan memimpin penurunan dengan masing-masing melemah 0,37% dan 0,17%.
Saham-saham AS diperdagangkan naik tajam pada Jumat (26/5/2023), dengan hiruk pikuk seputar kecerdasan buatan (AI) memimpin hari kenaikan kedua beruntun, ketika harapan meningkat untuk kesepakatan menaikkan plafon utang AS.
Investor lebih bullish daripada di awal Desember, atau setidaknya jauh lebih sedikit bearish, sebagian besar berkat optimisme seputar penggunaan teknologi yang lebih luas, dan khususnya AI, kata Mike Wilson, kepala strategi ekuitas AS Morgan Stanley.
Sementara itu, para pemimpin kongres dan Presiden AS Joe Biden melakukan komunikasi rutin sepanjang Jumat (26/5/2023). Kedua belah pihak memusatkan perhatian pada kesepakatan yang akan meningkatkan batas utang AS selama dua tahun.
"Saya pikir kami membuat kemajuan kemarin. Saya ingin membuat kemajuan lagi hari ini," kata Ketua DPR Kevin McCarthy, dikutip dari Antara, Sabtu (27/5/2023).
Follow Berita Okezone di Google News