MENU
Untuk Anda
Kanal
About Us
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melemah untuk menguji support minor di level 6.675. Sebelumnya, IHSG melemah 0,62% di level 6.704 pada Kamis (25/5/2023).
“Di mana penurunan di bawah 6.675 dapat memicu pelemahan lebih lanjut menuju 6.590-6.612,” kata analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova dalam risetnya, Jumat (26/5/2023).
Adapun, level support IHSG berada di 6.656, 6.590 dan 6.542. Sementara level resistennya di 6.777, 6.814, 6.852 dan 6.904.
Untuk perdagangan hari ini, Ivan merekomendasikan saham dari sejumlah sektor untuk dapat dicermati para investor antara lain, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang menghadapi support Rp1.915 yang dibentuk oleh Fibonacci retracement 61,8% dari wave [i], di mana penembusan ke bawah level tersebut dapat memicu pelemahan lebih jauh menuju Rp1.825.
Ivan merekomendasikan hold atau buy on weakness pada rentang harga Rp1.830-Rp1.860, dengan target harga terdekat di Rp2.010.
Selanjutnya, Ivan menyarankan hold pada saham PT United Tractors Tbk (UNTR) dengan target harga terdekat di Rp25.250. Ia menyebut, UNTR diperkirakan akan memulai pembalikan tren apabila harga tetap di atas fraktal Rp23.300.
“UNTR akan membuka jalan ke level Rp26.500, apabila menembus ke atas Rp25.275,” kata Ivan.
Kemudian, saham PT Astra International Tbk (ASII) juga direkomendasikan, di mana ASII akan menghadapi resisten fraktal Rp6.775. Adapun, kenaikan di atas level tersebut akan membuka jalan menuju Rp7.175.
Ia menyarankan hold atau trading buy pada rentang harga Rp6.400-Rp6.500, dengan target harga terdekat di Rp6.750.
Aksi hold atau trading buy juga direkomendasikan pada saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) di rentang harga Rp5.350-Rp5.450, dengan target harga terdekat di Rp5.650.
Terakhir, Ivan merekomendasikan hold atau buy on weakness pada saham PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) di rentang harga Rp960-Rp1.000, dengan target harga terdekat di Rp1.090.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)