Kertas Leces Mimpi Raih Pendapatan Rp1,7 T

Athurtian, Jurnalis
Rabu 24 Desember 2014 14:15 WIB
Kertas Leces Mimpi Raih Pendapatan Rp1,7 T (Ilustrasi: Okezone)
Share :

JAKARTA - Salah satu perusahaan kertas Badan Usaha Milik Negara PT Kertas Leces mendapat rapor merah karena kinerja selama sembilan tahun mengalami kerugian sejak tahun 2005-2013. Kerugian terbesar terjadi pada tahun 2006 mencapai Rp145,277 miliar.

Menurut Direktur Utama Kertas Leces Budi Kusmarwoto bahwa selama ini posisi perusahaan berada pada lajur yang salah karena bersaing dengan industri besar dan secara kapasitas produksi belum mampu memenuhi kebutuhan.

"Kita hanya pemain kecil, selalu ditodong kerugian. Makannya sulit bersaing, kita putuskan untuk masuk ke blue ocehan," ujar Dia pada pewarta BUMN di Kementerian BUMN, Rabu (24/12/2014)

Dia menjelaskan untuk itu perseroan akan melakukan transformasi bisnis untuk meningkatkan marjin yang lebih tinggi. Pihaknya akan mengurangi ketergantungan pada produk yang tidak banyak menguntungkan seperti produk kertas budaya dan kertas industri yang kapasitas terpasangnya hanya 180 ribu ton per tahun.

"Pasar blue ocean yakni lautan damai yang tidak berdarah-darah. Kita harus memilih produk yang cocok, margin tinggi seperti abaca, kita akan masuk ke sana" tambahnya.

Dia yakin dengan masuk pada bisnis blue ocean akan memperbaiki kinerja perusahaan ke arah yang lebih positif.

"Tahun 2020, kita akan targetkan bisa mendapat pendapatan capai Rp1,7 triliun dan laba Rp500 miliar," pungkas Budi.

(Fakhri Rezy)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya