Donald Trump Positif Covid-19, Bagaimana Nasib IHSG Pekan Depan?

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini ditutup negatif pada level 4.926,73 atau turun 43,36 poin atau 0,87% dibanding penutupan sebelumnya. Banyak kalang menduga melemahnya IHSG dikarenakan adanya sentimen negatif dari kabar Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang terkonfirmasi positif virus covid-19.

Head of Research Analyst FAC Sekuritas Wisnu Prambudi Wibowo menilai kabar Presiden Amerika Serikat terkonfirmasi positif virus covid-19 itu sejatinya tidak begitu berpengaruh pada Indeks Harga Saham Gabungan. Menurutnya, melemahnya IHSG didorong sentimen negatif dalam negeri.

Baca Juga: RI Masih Bisa Selamat dari Resesi, Ini 3 Caranya

"Trump positif covid sebenarnya bagi pasar Indonesia tidak begitu related banget. Jadi enggak berpengaruh secara signifikan," katanya kata dia seperti dikutip YouTube IDX Channel, Jakarta, Sabtu (3/10/2020).

Dia menjelaskan, IHSG melemah karena didorong oleh data-data makro dari dalam negeri. Selain itu, kasus covid-19 di tanah air terus bertambah setiap harinya.

Baca Juga:  Buka-bukaan Pengusaha soal Resesi Ekonomi Lahirkan PHK Massal

"Jadi IHSG lebih di drive dari sentimen negatif dalam negeri,"jelasnya

Dia memprediksi, bahwa IHSG akan cenderung melemah pada perdagangan pekan depan. Apalagi, sudah dipastikan Indonesia akan masuk resesi.

"Ini kan sudah dipastikan kita masuk resesi, hanya tinggal menunggu data-datanya saja," tandasnya.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)