Bahas Bahaya AI, Wapres AS Kumpul Bareng Bos Google hingga Microsoft

Safina Asha Jamna, Jurnalis
Rabu 03 Mei 2023 16:48 WIB
Wapres AS kumpul bareng bos Google dan Microsoft (Foto: Freepik)
Share :

JAKARTA - Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Kamala Haris akan mengadakan pertemuan dengan CEO perusahaan teknologi, yakni Google, Microsoft, OpenAI, dan Anthropic pada pekan ini.

Pertemuan tersebut terkait dengan polemik bahaya Artificial Intelligence (AI) di masa mendatang. Dalam pertemuan ini, nantinya akan membahas mengenai perlindungan yang dapat mengurangi potensi risiko AI sekaligus pentingnya mengembangkan inovasi yang etis dan terpercaya.

Kabar mengenai pertemuan ini pun sudah dikonfirmasi oleh Gedung Putih. Pertemuan ini juga akan dihadiri oleh pejabat pemerintahan AS yang lain, seperti Menteri Perdagangan AS Gina Raimondo, Kepala Staf Kepresidenan AS Jeff Zients, Penasihat Keamanan Nasional Jake Sullivan, serta Direktur Kantor Kebijakan Sains dan Teknologi Arati Prabhakar.

Dilansir CNBC, Rabu (3/5/2023), tujuan pertemuan ini melibatkan diskusi terbuka dengan para petinggi perusahaan teknologi tentang Artificial Intelligence (AI), khususnya mengenai risiko untuk saat ini dan jangka pendek.

Hingga saat ini, baru perwakilan dari Anthropic yang mengkonfirmasi kehadirannya dalam pertemuan tersebut. Sedangkan perwakilan Microsoft menolak untuk memberi keterangan.

Adapun Google dan OpenAI belum memberikan keterangan dan konfirmasi apapun terkait kehadiran mereka dalam pertemuan itu.

Gedung Putih mengatakan pertemuan ini merupakan bagian dari upaya administrasi Biden untuk terlibat dengan para ahli tentang teknologi dan memastikan produk AI aman sebelum digunakan untuk umum.

Seperti yang sudah diketahui, belakangan ini banyak orang mulai menyadari dan mengkhawatirkan potensi sistem AI setelah OpenAI merilis chatbot barunya yakni ChatGPT yang viral.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya