IHSG Ditutup Menurun 0,65% ke Level 7.094
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah, turun 0,65% ke level 7.094,60
Meski sempat naik ke 7.164,15 saat bel pembukaan, Selasa (20/5/2025), aksi jual investor terhadap sejumlah saham big caps membuat indeks terkoreksi satu jam menjelang penutupan.
1. Transaksi Saham
IHSG terbebani 398 saham yang turun, ditopan 272 saham, sedangkan 290 lainnya masih stagnan.
Nilai transaksi mencapai Rp15,79 triliun, dengan volume 24,48 miliar lembar saham.
LQ45 turun 1,12%, JII melemah 1,31%, IDX30 merosot 1,11% dan MNC36 koreksi 1,12%.
Tiga sektor pemberat indeks datang dari industri, konsumer siklikal, dan konsumer nonsiklikal yang masing-masing jatuh lebih dari 1%. Sementara penopang IHSG berasal dari transportasi, dan kesehatan
2. Saham Top Gainers
Tiga saham konstituen LQ45 yang menghuni top gainers:
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT) menguat 5,68% ke Rp930
- PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) menanjak 4,84% ke Rp1.300
- PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) naik 3,28% ke Rp630.
3. Saham Top Losers
Sementara tiga emiten LQ45 pemuncak top losers:
- PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) turun 6,64% ke Rp2.530
- PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) melemah 4,74% ke Rp2.210
- PT MAP Adiperkasa Tbk (MAPA) turun 4,32% ke Rp665
(Feby Novalius)
