Saham IPO Saratoga Amblas Rp950 ke Rp4.550
JAKARTA - Hari ini nampaknya bukan menjadi hari yang kurang beruntung bagi PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG). Saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melonjak 3,82 persen, saham berkode emiten SRTG yang baru saja melantai di Bursa Efek Indonesia pagi tadi malah terpuruk.
Pagi ini, saat pembukaan perdagangan sesi I, saham SRTG dibuka turun 3,64 persen menjadi Rp5.300, meskipun sempat menyentuh level tertingginya Rp5.500 sahamnya kembali turun.
Sementara pada penutupan perdagangan sesi I saham SRTG mengalami koreksi hingga 13,18 persen atau turun 725 poin ke level Rp4.775 dari harga perdana saham Rp5.500.
Dalam jeda makan siang tersebut, saham SRTG ditransaksikan sebanyak 2.193 kali dan volume 15,083 juta dengan nilai Rp74,78 miliar.
Sedangkan pada penutupan perdagangan sore ini, saham Saratoga turun Rp950 atau 17,27 persen ke Rp4.550. SRTG mencatat level tertingginya pada Rp5.550 dan terendahnya pada Rp4.550.
Sebelumnya, Presiden Direktur SRTG, Sandiaga Uno mengatakan bahwa turunnya harga saham SGRT hanya bersifat sementara, pasalnya budaya Indonesia adalah budaya instan.
"Saham kami lebih banyak diserap oleh investor jangka panjang, oleh karena itu penurunan saham saat ini itu hanya bersifat temporer, kami berusaha untuk menjadi mitra pilihan bagi investor domestik maupun asing dan ini tantangan bagi kami,"ungkapnya.
(Martin Bagya Kertiyasa)
