Pelanggan Indovision di Kalimantan Capai 200 Ribu

BALIKPAPAN - PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY) menyebut jumlah pelanggan TV berbayar Indovision dan Top TV di Kalimantan telah menembus 200 ribu pelanggan dengan delapan kantor cabang. Sementara khusus di Kaltim, pelangganya mencapai 100 ribu atau naik 50 persen dibandingkan tahun lalu.

"Tahun ini kenaikannya memang cukup signifikan karena telah mencapai 50 persen kenaikannya di Kalimantan. Kantor cabang kami juga sudah ada di setiap ibu kota provinsi dari Pontianak, Palangkaraya, Banjarmasin dan Samarinda," kata Kepala Kantor Perwakilan Utama MSKY Kalimantan Markus Fi Repi, usai acara progam Peduli 1000 yatim piatu, di Balikpapan, Kamis (22/11/2012).

Di Kalimantan Timur (Kaltim), kata Markus, jumlah pelanggan mencapai 100 ribu yang tersebar di Balikpapan, Samarinda, Kukar, Paser, Penajam , Kutai Barat, hingga Berau.

"Tiap bulan kita target pelanggan baru sebanyak 3.000 pelanggan. Kalau potensi pelanggannya masih ada sekira 800 ribu. Jika dilihat dari jumlah penduduk Kaltim yang mencapai 3,5 juta, sementara potensi di Kalimantan masih terdapat tiga juta pelanggan," paparnya.

Sedangkan kantor cabang di Kaltim sejauh ini sudah ada empat kantor, di antaranya di Kota Balikpapan dan Samarinda, Kabupaten Paser dan Berau.

"Ke depannya kita juga akan melakukan penetrasi hingga ke Kota Tarakan," tuturnya.

Demi lebih meningkatkan perluasan pangsa pasar, MNC Sky Vision selain mengembangkan jaringan juga akan mengembangkan kualitas tim pemasaran di Kalimantan. Pihaknya  juga didukung oleh mitra kerja seperti toko modern, telemarketing, point of sales dan corner yang mendukung pemasaran.

"Kalau segmen pasar Indovision pada segemen menengah ke atas, sedangkan sisanya 40 persen pelanggan dari Top TV dengan segmen menengah," ucapnya.

Diakuinya, sejauh ini memang pihaknya bersaing dengan TV kabel yang tarif berbayarnya lebih murah. Hanya saja kata Markus, secara kuliatas Indovison dan TOP TV lebih unggul.

"Kita memang bersaing dengan TV kabel tapi kita lebih unggul karena kita punya satelit sendiri dan memiliki 150 saluran/channel," ungkapnya.

Di Indonesia, hingga kuartal ke III-2012, jumlah pelanggan telah mencapai 1,57 juta atau meningkat 46 persen dari total pelanggan pada kuartal yang sama di 2011 lalu yang hanya sebanyak 1,07 juta.

"Sebagai televisi berbayar terbesar dengan 84 kantor cabang yang tersebar di seluruh Indonesia, kami bertekad memberikan layanan prima dan komitmen tumbuh berkembang bersama stakeholders, khususnya wilayah Balikpapan, Kaltim dan Kalimantan," imbuhnya. (gna)

(Rani Hardjanti)