JAKARTA - Menteri Pertanian Amran Sulaiman menjamin ketersediaan pasokan daging melebih dari jumlah permintaan. Bahkan, Amran juga menjamin kestabilan harga daging dengan rata- rata di bawah Rp80 ribu per Kg. Rencana ini berlaku di kawasan Jakarta dengan total kebutuhan impor mencapai 95 persen.
"Jadi kami berikan jaminan supply untuk daging, kami jamin lebih dari cukup. Insya Allah dalam waktu dekat barangnya (daging) tiba untuk pasar jaya dan harganya di bawah Rp80 ribu," jelas Amran di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Senin (15/8/2016).
[Baca juga: Mendag Minta Bulog Jadi 'Tengkulak' Pemerintah]
Namun, Amran tak menampik daging ini akan berasal dari impor. Namun, Amran tak merinci berapa besar impor yang akan dilakukan. Hanya saja, Amran mengatakan bahwa impor ini dilakukan untuk mencukupi kebutuhan daging masyarakat Indonesia yang saat ini masih tergolong rendah.
"Masyarakat butuh protein. Konsumsi daging kita masih lebih kecil dibandingkan negara Malaysia, Singapura, dan Amerika. Sehingga pemerintah harus ambil langkah impor," jelasnya.
Hanya saja, impor ini akan dilakukan khusus untuk Jakarta. Kementan menjamin, daerah penghasil sapi seperti Jawa Timur, NTT dan NTB tidak akan dilakukan impor daging. "Kecuali ada gejolak harga," tutupnya.
(Raisa Adila)