Tiket Pesawat Mahal, Era Maskapai Murah Berakhir

, Jurnalis
Sabtu 12 Januari 2019 15:20 WIB
Pesawat (Foto: Okezone)
Share :

Oleh sebab itu, kata dia, penghapusan fasilitas bagasi gratis menjadi cara maskapai untuk mendapatkan penghasilan lain. Dengan bagasi yang tidak lagi gratis, maskapai bisa menghitung jumlah kebutuhan bagasi penumpang. “Sisanya bisa mereka gunakan untuk bisnis kargo,” ujar Alvin.

Anggota DPR Komisi V Muhidin M Said berpendapat, kebijakan bagasi berbayar oleh sejumlah maskapai berbiaya murah sebenarnya telah diterapkan oleh negara-negara lain. Di Indonesia, hal telah terlebih dahulu diberlakukan oleh maskapai penerbangan AirAsia.

“Di negara lain, hal ini sudah lama diterapkan; tapi karena industri penerbangan kita baru tumbuh, jadi ini mulai diterapkan di Indonesia,” kata Muhidin kepada KORAN SINDO di Jakarta tadi malam. Menurutnya, pemberlakuan tarif tambahan untuk bagasi ini merupakan upaya maskapai penerbangan dalam menjaga keselamatan dan keamanan.

Pasalnya, masih banyak penumpang yang membawa barang melebihi kapasitas yang telah ditetapkan. Dikhawatirkan hal ini menjadi penghalang ruang gerak di dalam pesawat. Meski demikian, kata Muhidin, pemerintah dalam hal ini Kemenhub didesak untuk mengatur standar pelayanan minum untuk jenis maskapai LCC.

Dengan demikian, industri penerbangan maupun para penumpang sama-sama diuntungkan dengan pemberlakuan kebijakan tersebut. “Ini harus dibuat regulasi khusus LCC, kita tidak bisa menuntut karena mereka berbeda dengan maskapai full service, tapi pemerintah harus membuat aturan standar pelayanan minumnya, jadi ada aturan main,” tegasnya.

Dengan diaturnya standar pelayanan minimum bagi maskapai LCC, kata dia, para penumpang tidak akan dirugikan dengan penambahan tarif ini. Dia berharap maskapai penerbangan bisa juga meningkatkan layanannya dengan penambahan pendapatan dari biaya bagasi.

(Ichsan Amin/Heru Febrianto/Sindonews)

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya