IHSG Diprediksi Menguat, Suku Bunga Acuan BI Jadi Sentimen Utama

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat pada perdagangan hari ini. Pasar saham Indonesia ditaksir menguat ke level 6.470-6.550.

Analis Panin Sekuritas William Hartanto mengatakan, pada perdagangan kemarin IHSG ditutup menguat menuju 6.512,78. IHSG telah selesai konsolidasi dengan adanya akumulasi kembali dari investor asing, artinya pergerakan selama 2 hari kemarin yang terkesan menguat di awal dan melemah di akhir memang dipersiapkan untuk penguatan lanjutan.

Baca Juga: Rebound, IHSG Menguat 27 Poin ke 6.521

“Hari ini ada sentimen dari keputusan suku bunga BI. Suku bunga diperkirakan tetap, hal ini akan menjadi sentimen positif bagi sektor finance dan properti. Perhatikan juga bahwa kurs Rupiah telah kembali mendekati level Rp14.000, respons pasar akan terlihat juga pada nilai tukar hari ini,” kata dia dalam risetnya, Kamis (21/2/2019).

Adapun beberapa rekomendasi saham untuk perdagangan hari ini antara lain:

- BSDE menguat setelah membentuk pola bullish harami. Penguatan ini juga terjadi bersamaan dengan adanya akumulasi yang cukup besar sehingga mendukung untuk penguatan. Rekomendasi: buy 1.330-1.350, TP 1.400, stop loss <1.285.

- DMAS mengakhiri konsolidasi dengan breakout resistance pada 210. Selama level ini tidak dihampiri kembali atau tidak ditembus turun maka penguatan akan berlanjut.Rekomendasi: buy 214 - 216, TP 220- 226, stop loss <210.

 

- SCMA menguat dan breakout resistance downtrend (bagian dilingkari). Pada perdagangan kemarin membentuk pola bullish kicking dengan volume meninggi, mendukung untuk penguatan jangka pendek. Rekomendasi: buy 1.830 – 1.850, TP 1.900 - 1935, stop loss <1.800.

- UNVR menguji resistance 50.025 yang mana jika berhasil ditembus maka akan berlanjut menguat menuju resistance berikutnya pada 52.100. Rekomendasi: buy 49.800 – 50.000, TP 51.000 – 52.100, stop loss <48.000.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)