Sri Mulyani Minta BLU Tak Hanya Cari Keuntungan

Giri Hartomo, Jurnalis
Selasa 26 Februari 2019 12:40 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani. Foto: Giri/Okezone
Share :

JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyambut baik kinerja positif Badan Layanan Umum (BLU) selama 2018. Bagaimana tidak, BLU mencatatkan pertumbuhan pendapatan hingga 128%.

Meskipun begitu, Sri Mulyani menitipkan pesan kepada seluruh BLU. Menurutnya, BLU jangan hanya berfokus untuk mencari untung dan jangan lupa dengan fungsi awalnya sebagai penjamin agar masyarakat biasa terlayani secara maksimal.

Seperti diketahui BLU merupakan suatu instansi yang dimiliki pemerintah yang berfungsi melayani masyarakat. Instansi tersebut misalnya, Rumah Sakit Negeri, Perguruan Tinggi Negeri, hingga Bandara.

Baca Juga: Sri Mulyani hingga Menteri Jonan Kumpul Bareng Bahas Inovasi Teknologi BLU

"BLU bukan entitas mencari keuntungan meski pendapatan kita di 2018 BLU mencapai 128% dari targetnya. ‎ Walaupun dapat itu tidak berarti BLU kejar-kejaran cari keuntungan karena BLU didesain untuk pelayanan," ujarnya saat ditemui di Gedung Dhanapala Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Selasa (26/2/2019).

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu menambahkan, untuk memberikan pelayanan terbaik , BLU harus memiliki kriteria tertentu. Adapun kriteria yang paling utama adalah memiliki jiwa korporasi dan entrepreneur.

Menurut Sri Mulyani, ada beberapa alasan mengapa kedua syarat itu harus dipenuhi. Sebab dengan kedua kriteria tersebut BLU di samping bisa mencari pendapatan tetapi juga bisa melayani masyarakat secara maksimal.

"Jadi tingkah lakunya seperti korporat tetapi tujuan utama sebesar-besarnya adalah melayani masyarakat," ucapnya.

Sri Mulyani menjelaskan, untuk melakukan hal tersebut BLU juga bisa melakukan kolaborasi dengan instansi lainnya. Misalnya, saat ini ada pengembangan kolaborasi antara BLU telekomunikasi dengan BLU kesehatan, yang disebut Telemedicine.

Wanita yang kerap disapa Ani itu percaya jika kolaborasi tersebut, para dokter bisa saling berkomunikasi dengan dokter lainnya lewat telekomunikasi untuk mencari tahu pengo‎batan yang sesuai bagi pasien. Sehingga, Dokter tidak salah melayani para pasiennya.

"Nanti BLU bagaimana buat satu sistem tata kelola yang berdasarkan digital, sehingga menteri teknis bisa mendapatkan data yang setiap waktu. Sehingga ada masalah BLU tak perlu nunggu akhir tahun. Ada manajemen yang sifatnya tepat waktu dan tepat fasilitas," jelasnya.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya