Dia menuturkan, dari sisi ekspor, penopang utama ekspor Jakarta adalah ekspor jasa. "Di dalamnya didominasi oleh sektor pariwisata," ungkap dia.
Baca juga: Geber Turis, Jokowi: Banyak Maskapai Asing Terbang ke Bandara Sam Ratulangi
Dia menjelaskan, di Jakarta kedatangan wisatawan mancanegara (Wisman), terutama untuk berbisnis sebesar 53%. Sedangkan untuk Wisman yang mempunyai waktu luang di Jakarta hanya 47%.
"Maka itu, kami akan melakukan pengembangan industri MICE (Meeting, Incentive, Conference, Exhibition), yang dapat menjadi pijakan awal mendorong industri untuk menarik Wisman," tutur dia.
(Fakhri Rezy)