Baca Juga: Erick Thohir Tetapkan Bos Baru Garuda Indonesia, Siapa Dia?
Erick menjelaskan, window dressing itu membuat laporan keuangan terlihat untung, tapi nyatanya perusahaan tersebut tidak memiliki cash flow.
"Yang lebih bermasalah, kemudian menerbitkan utang baru dan ketika jatuh tempo menjadi fraud," pungkas dia.
(Dani Jumadil Akhir)