JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung merosot pada pembukaan perdagangan sesi I pasca-ada satu pasien positif korona meninggal dunia hari ini.
Pantauan Okezone, Jakarta, Rabu (11/3/2020), pada pukul 13.30 WIB,, IHSG turun 30 poin atau 0,57% ke level 5.190,82.
Baca Juga: Breaking News: Satu Pasien Positif Virus Korona di Indonesia Meninggal
Terdapat 95 saham menguat, 270 saham melemah dan 130 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp3,4 triliun dari 3,5 miliar lembar saham yang diperdagangkan.
Pada penutupan perdagangan siang tadi, IHSG turun 11,10 poin atau 0,2% ke 5.209,72.
Seperti yang diketahui, pasien kasus 25 virus korona atau Covid-19 meninggal dunia. Pasien tersebut merupakan warga negara asing (WNA), yang sebelumnya memiliki riwayat penyakit berat. Pasien meninggal dunia pukul 02.00 WIB, Rabu (11/3/2020).
Baca Juga: Pasien Positif Virus Korona yang Meninggal Idap Diabetes dan Hipertensi
Juru Bicara Penanganan Virus Korona Achmad Yurianto menjelaskan, pasien tersebut mengidap sejumlah penyakit seperti diabetes, hipertensi dan paru obstruksi menahun.
Oleh sebab itu, Yuri berujar bahwa virus korona bukanlah satu-satunya penyebab meninggalnya pasien kasus 25 tersebut.
"Virus ini akan memperburuk daya tahan tubuh dia dan penyakit dasar menjadi parah. Ini selalu ada komplikasi. Jadi bukan karena virus korona sebagai penyebab utama, tapi karena itu," ucapnya.
(Dani Jumadil Akhir)