JAKARTA - Investor disarankan untuk wait and see terhadap pergerakan pasar saham saat ini. Di mana pada saat ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 258 poin atau 5,01% ke 4.895,75 dan mengalami trading halt.
"Lihat IHSG sekarang, sarannya cenderung wait and see," ujar Head of Research FAC Sekuritas Indonesia Wisnu Prambudi dilansir dari IDX Channel, Jakarta, Kamis (12/3/2020).
Baca Juga: Trading Halt, BEI Beri Waktu 10 Menit untuk Post Trading
Dirinya memprediksi pelemahan IHSG akan berlanjut pada perdagangan besok, Jumat 13 Maret 2020. Bahkan pelemahan cenderung sampai ke level 4.500.
"Kalau dilihat untuk besok cenderung tertekan, apalagi akhir pekan itu banyak investor mengamankan (asetnya)," tuturnya.
Baca Juga: IHSG Anjlok hingga 5%, Saham-Saham Perbankan Berguguran
Dia melanjutkan, sebenarnya melihat data investor asing yang menjual sahamnya tidak terlalu banyak. Namun minat pembelian investor dalam negeri juga tidak tinggi.
"Hal itu juga yang menekan IHSG. Karena kita tidak pernah tahu situasi saat ini bagaimana, banyak investor takut," ujarnya.
(Feby Novalius)