Theodorus melanjutkan bahwa IPO MTEL adalah bagian dari perusahaan mewujudkan mimpi untuk menjadi perusahaan terbuka.
"Sebagai penyedia infrastruktur telekomunikasi yang didukung oleh jaringan fiber optic yang sangat memadai dengan pengelolaan yang handal, Mitratel memiliki pengalaman kurang lebih 13 tahun dan telah mengelola lebih dari 28.000 menara telekomunikasi di Indonesia," ujarnya.
Selain itu, IPO MTEL ini membuktikan bahwa Mitratel telah memberikan kontribusi nyata untuk mendukung akselerasi kemajuan ekonomi digital di negara kita RI di era revolusi industri 4.0 dan siap menghadapi era society 5.0 ke depan.
(Dani Jumadil Akhir)