JAKARTA - Dampak pandemi Covid-19 terhadap dunia usaha masih dirasakan hingga saat ini, termasuk sektor waralaba. Pandemi Covid-19 membuat pelaku usaha waralaba harus beradaptasi dengan kondisi new normal.
Namun Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi meyakini, pelaku usaha harus tetap optimis karena pada tahun 2020 bisnis waralaba di Indonesia masih tetap dapat berkontribusi dalam penyerapan 628.000 tenaga kerja dan mencatat omzet tidak kurang dari Rp54,4 miliar.
Baca Juga: Peluang Bisnis Waralaba
"Pemerintah juga terus mendorong pengembangan bisnis waralaba dalam negeri karena potensi pasar Indonesia yang besar dan menjanjikan," ujarnya dalam pembukaan Indonesia Franchise Forum dan BizFest 2021, Selasa (7/12/2021).
Menurut Mendag, saat ini Indonesia tidak lagi menjadi pasar bagi waralaba asing. Hal ini karena waralaba lokal sudah menjadi tuan rumah dan menguasai pasar dalam negeri, bahkan mulai merambah ke pasar regional.
Baca Juga: Ini Cara Raih Modal dalam Bisnis Franchise
"Saya optimis dengan kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan asosiasi maka waralaba kita dapat menguasai dan bersaing di pasar global," ungkapnya.