Ikuti Negara Barat, Jepang Bakal Stop Impor Minyak dari Rusia

JAKARTA - Jepang berencana mengikuti langkah negara-negara barat untuk menghentikan impor minyak dari Rusia. Namun, keputusan ini diambil secara bertahap.

Mengutip Reuters, Rabu (11/5/2022), Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida mengatakan, sebelumnya Jepang telah setuju untuk stop impor miyak Rusia.

Negara-negara anggota G7 tengah memikirkan langkah dan waktu yang teratur untuk memberi tekanan pada negara pimpinan Vladimir Putin itu.

 BACA JUGA:Kekurangan Migas Imbas Beri Sanksi Rusia, Eropa Bakal Minta Pasokan Negara Timur Tengah?

"Untuk negara yang sangat bergantung pada impor, tentu ini keputusan sulit. Namun, koordinasi G7 menjadi yang terpenting saat ini. Kami akan mempertimbangkannya dengan situasi aktual," ujar Kishida.

Kishida tidak menjelaskan secara rinci terkait langkah lanjutan dari keputusan ini.

Menurut data Refinitiv, Jepang tidak mengimpor minyak Rusia sejak pertengahan April 2022.

Pada bulan tersebut, ekspor minyak Rusia mencapai 1,9 juta barel, turun 33% secara year on year.

Sementara pada bulan Maret, Jepang mengimpor 89 juta barel minyak secara total.

 BACA JUGA:The Fed Ungkap Ketegangan Pasar Keuangan akibat Konflik Rusia-Ukraina

Sebelumnya, pemerintah Jepang mengatakan negaranya tidak bisa langsung memutus impor minyak dari Rusia.

Hal ini dikarenakan sebanyak 33 juta barel impor minyak Jepang berasal dari Rusia tahun lalu.

Rusia sendiri diketahui menjadi suplier terbesar ke-5 untuk Jepang dalam hal minyak mentah dan LNG.

(Zuhirna Wulan Dilla)