Ekonomi Maritim RI Tembus Rp 1.000 Triliun Lebih, Bagaimana Kondisinya?

Advenia Elisabeth, Jurnalis
Rabu 12 Oktober 2022 13:07 WIB
Ilustrasi ekonomi maritim. (Foto: KKP)
Share :

JAKARTA - Potensi ekonomi maritim di Indonesia masih sangat besar.

Tercatat, pada 2019 mencapai Rp1.231 triliun, dan 2020 mencapai Rp1.212 triliun.

Meskipun nominalnya turun, faktanya, kontribusi ekonomi maritim meningkat terhadap PDB nasional.

Nilai PDB kemaritiman Indonesia pada 2020 sebesar 11,31% dari PDB nasional.

 BACA JUGA:Sri Mulyani Siapkan Jurus Antisipasi Perlambatan Ekonomi 2023

Meskipun turun dari tahun 2019 yang mencapai Rp1.231 triliun akibat dampak pandemi Covid-19, tetapi kontribusinya mengalami peningkatan sebesar 11,25% pada tahun 2019, menjadi 11,3% di tahun 2020.

Komite Investasi Kementerian Investasi/BKPM, Anggawira menyampaikan bahwa ekonomi maritim Indonesia harus mampu dimaksimalkan untuk menunjang pertumbuhan Indonesia.

Salah satu hal yang harus diperhatikan dalam ekosistem ekonomi maritim ini adalah rantai pasok logistik utamanya pelabuhan menjadi hub utama dalam aktivitas perdagangan.

"Kalau dilihat pelabuhan dan ekosistemnya saat ini, jangan hanya terpusat di Jakarta saja, seperti priok. Akan tetapi harus mampu menyebar minimal di daerah sekitar Jakarta untuk menopang akselerasi kegiatan ekonomi maritim ini," ujar Anggawira pada Rabu (12/10/2022).

Sementara itu, Chief Executive Officer, Krakatau International Port (KIP), Akbar Djohan menyampaikan rantai pasok logistik harus dipahami sebagai satu ekosistem yang tidak bisa dipisahkan. Harus terintegrasi, kapasitasnya besar, fasilitas mumpuni, contohnya kapasitas KIP yang lebih baik dari Pelabuhan Tanjung Priok.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya