JAKARTA - Indonesia memperingati Hari Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Nasional 2023 tepat pada 12 Agustus 2023. Peringatan ini sebagai dedikasi untuk menghargai dan mengakui peran penting UMKM dalam perekonomian negara.
UMKM memberikan kontribusi 97% penyerapan tenaga kerja di Indonesia. Sehingga secara total, kontribusi UMKM pada perekonomian nasional sebesar 60%.
Selain itu, UMKM juga menjadi penyumbang 58% dari total investasi, dan 14% dari total ekspor Indonesia.
Adapun Hari UMKM Nasional dicetuskan pada 2016 oleh Asosiasi BDS Indonesia (ABDSI). Saat itu pada Rabu 16 Juni 2016, Ketua Umum Asosiasi BDS Indonesia (ABDSI) Samsul Hadi beserta delegasi DPN ABDSI melakukan kunjungan ramah tamah ke kediaman Meutia Hatta, dalam rangka menyampaikan hasil Kongres Nasional UMKM dan Temu Nasional Pendamping UMKM Kedua yang telah dilaksanakan pada 25-26 Mei 2016 di Yogyakarta.
Dalam kunjungan ini, Samsul Hadi menyampaikan bahwa peserta Temu Nasional Pendamping UMKM Kedua, telah sepakat menetapkan tanggal lahir Proklamator Bapak Muhammad Hatta, 12 Agustus sebagai Hari UMKM. Penetapan tersebut dimaksudkan untuk menghargai Muhammad Hatta yang konsisten sebagai tokoh yang memperjuangkan ekonomi kerakyatan Indonesia.
Meutia Farida Hatta seorang ahli antropologi dan politikus Indonesia, yang juga mantan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan Indonesia ke-7, selaku putri mantan wakil presiden dan proklamator Indonesia, Mohammad Hatta, menyambut baik kunjungan ini.
"UMKM harus memiliki ruh koperasi yakni semangat bersama-sama menolong diri sendiri," ungkap Meutia Hatta.
Meutia Hatta berharap penghargaan terhadap almarhum ayahanda, Muhammad Hatta, dengan memperingati tanggal lahir 12 Agustus sebagai Hari UMKM, dapat merawat sikap asah, asih, asuh dalam semangat gotong royong yang kuat, seperti yang senantiasa dipesankan oleh Bung Hatta.
Dalam kesempatan tersebut, Samsul Hadi juga menyampaikan dokumen lengkap hasil Kongres Nasional UMKM dan Temu Nasional Pendamping Kedua yang diinisiasi oleh Pengurus DPN ABDSI (Ketua Umum Samsul Hadi, Sekretaris Jendral Cahyadi Joko Sukmono, Direktur Eksekutif Yuli Afriyandi) di antaranya:
(1) Piagam Yogyakarta, (2) Deklarasi Hari UMKM, (3) Deklarasi Kode Etik Pendamping dan (4) Tri Dharma UMKM.
Dengan adanya usulan Hari UMKM ini, maka Bangsa Indonesia telah lengkap memiliki hari peringatan untuk gerakan Koperasi pada 12 Juli dan UMKM pada 12 Agustus, sebagai sarana untuk merawat dan membesarkan semangat ekonomi kerakyatan.
(Feby Novalius)