Penambang Nikel Khawatirkan Masa Depan Hilirisasi

Anggie Ariesta, Jurnalis
Rabu 24 Januari 2024 12:08 WIB
Penambang Nikel Khawatirkan Masa Depan Hilirisasi. (Foto: okezone.com)
Share :

JAKARTA - Penurunan harga nikel menjadi pertanyaan tentang bagaimana masa depan hilirisasi di Indonesia.

Sekjen Asosiasi Penambang Nikel Indonesia (APNI) Meidy Katrin Lengkey pun menuntut adanya solusi karena nikel kebanggaan RI dan merupakan cadangan nomor 1 di dunia.

"Bahkan sejak tahun 2021, kita merupakan produsen nikel nomor 1 dan kita mengontrol supply bahan baku nikel baik itu stainless steel maupun ke hidrometalurgi atau baterai nanti," ungkap Meidy dalam Market Review IDX, Rabu (24/1/2024).

Lantas apa langkah-langkah pemerintah yang harus ditindaklanjuti? Salah satunya adalah pembatasan atau bahasa APNI adalah stop dahulu pabriknya agar jangan 'jor-joran' karena over target dan oversupply.

"Kekhawatiran kami bukan hanya karena kebutuhan dunia mengenai produk olahan nikel Indonesia tapi juga kita sangat amat khawatir, pertama mengenai cadangan nikel akan berkurang, kedua kita juga konsen dong masalah environmental," jelas Meidy.

Menurut APNI, kita sudah harus memikirkan dampak lingkungan terhadap pengolahan hasil tambang ini, bukan hanya nikel, tetapi tambang yang lain juga.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya