Perbandingan Gaji Shin Tae-yong vs Irak Radhi Shenaishil Pelatih Timnas Irak

JAKARTA - Perbandingan gaji Shin Tae-yong dan pelatih Timnas Irak U23, Radhi Shenaishil menjadi pertanyaan banyak pecinta sepakbola. Mengingat duel kedua kesebelasan menjadi laga yang sangat menentukan.

Skuad garuda tumbang dengan skor 1-2 atas Irak. Untuk itu beberapa warganet penasaran mengenai gaji dari pelatih Timnas Irak. Lantas berapa penghasilannya:

Adapun perbandingan gaji Shin Tae-yong vs Irak Radhi Shenaishil pelatih Timnas Irak banyak dicari.

Dengan reputasi apik itu, kedua pelatih memiliki nilai gaji yang fantastis. Apalagi, pengalamannya yang cukup banyak banyak yang meminang Shin Tae-yong dan Irak Radhi di beberapa negara.

Untuk Shin Tae-yong yang sudah membesut Timnas Indonesia sejak 2019. Kendati baru mulai melatih pasca pandemi pada awal 2021, pelatih asal Korea Selatan sukses mencatatkan rekor apik bersama skuad garuda di semua kelompok usia.

Mulai dari Timnas Indonesia U20, Shin Tae-yong sukses meloloskannya ke Piala Asia U20 2023 lalu. Kemudian di Timnas Senior, ia sukses membawa garuda terbang tinggi lolos ke Piala Asia untuk pertama kalinya setelah 15 tahun dan langsung membuatnya menembus babak 16 besar pertama kalinya sepanjang sejarah.

Dan di Timnas Indonesia U23, eks pelatih Seongnam Ilhwa ini membawa garuda muda lolos putaran final Piala Asia U23 untuk pertama kalinya sejak ajang ini digelar pada 2013. Hebatnya lagi, ia langsung membuat anak asuhnya menembus babak semifinal dan berkesempatan meraih tiket Olimpiade Paris.

Dengan capaian itu, sangat wajar jika Shin Tae-yong mendapat gaji mencapai Rp1,1 miliar setiap bulannya.

Tidak jauh berbeda dengan Shin Tae-yong, pelatih Timnas Irak U23, Radhi Shenaishil juga memiliki pencapaian yang luar biasa. Salah satu prestasi terbaiknya adalah membawa pasukan Singa Mesopotamia menjadi juara di ajang WAFF West Asian U23 Championship.

Sayangnya tidak diketahui berapa nominal gaji yang diterima Radhi Shenaishil sebagai pelatih Timnas Irak U23. Namun dengan pencapaiannya tersebut, bukan tidak mungkin nilainya lebih besar dari Shin Tae-yong.

Kekalahan dengan Irak, membuat Indonesia harus berjuang meraih tiket olimpiade dalam babak play off melawan Guinea.

(Rina Anggraeni)