Pak Bas Pastikan Air Minum Masuk IKN 15 Juli 2024

JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyatakan pasokan air minum akan mulai masuk Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 15 Juli 2024, mendatang.

“Jadi Insyaallah 15 Juli rencananya air minum sudah bisa masuk ke IKN, nanti tanggal 19 Saya akan cek ke sana,” ujar Basuki usai mendampingi Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin meresmikan Tol Cimanggis-Cibitung, di Provinsi Jawa Barat, Selasa (9/7/2024).

Selain itu, Basuki mengatakan bahwa sarana dan prasarana di IKN akan selesai pada Juli ini yakni Kantor dan Istana Presiden, Kantor para Menteri Koordinator, hingga rumah para Menteri.

“Rumah menteri dari 36 mudah-mudahan akan selesai Juli ini. Nomor 7 Menteri PU, nomor 8 Menteri Perhubungan, nomor 9 Menteri Kesehatan, Nomor 10 menteri PAN RB kami akan berdekatan disana. Itu yang kami akan coba. Besok pak menteri perhubungan akan kesana dengan ibu, ngecek rumahnya,” kata Basuki.

Basuki pun memastikan bahwa kantor para Menko masing-masing ada empat Tower yang membawahi Kementerian dengan total 47 Tower sudah siap digunakan oleh para Aparatur Sipil Negara (ASN).

Bahkan, kata Basuki, ada sebanyak 12 Tower yang juga telah selesai furnish bisa dimanfaatkan untuk tempat peserta upacara sejak 10 Agustus mendatang. Apalagi, para Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) akan bergerak ke IKN pada 10 Agustus mendatang.

“Kemudian itu kantor-kantor Menko ada 4 Menko, Menko 1, 2, 3, 4 masing-masing Menko 4 Tower untuk membawahi Kementerian masing-masing dari 47 Tower ASN, 12 Tower Insyaallah akan selesai furnish sehingga itu bisa dimanfaatkan oleh peserta upacara tanggal 10 Agustus semua Paskibraka sudah bergerak kesana,” kata Basuki.

Sehingga, Basuki mengungkapkan dia akan menghentikan sementara pengerjaan konstruksi di kawasan IKN untuk pembersihan dan persiapan upacara HUT ke-79 Kemerdekaan Indonesia.

“Makanya tanggal 10 Agustus saya hentikan semua pekerjaan yang membutuhkan mobilitas di luar. Semua berhenti karena saya bersihkan dulu kawasannya,” pungkasnya.

(Taufik Fajar)