Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Deretan Proyek IKN yang Siap Diresmikan Jokowi Sebelum Lengser 20 Oktober

Iqbal Dwi Purnama , Jurnalis-Rabu, 09 Oktober 2024 |21:27 WIB
Deretan Proyek IKN yang Siap Diresmikan Jokowi Sebelum Lengser 20 Oktober
Deretan Proyek IKN Siap Diresmikan Jokowi 11 Oktober 2024. (Foto: Okezone.com/Setpres)
A
A
A

JAKARTA - Presiden Joko Widodo kembali meresmikan beberapa bangunan yang telah rampung dikerjakan di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 11 Oktober 2024.

Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN (Ibu Kota Nusantara) Kementerian PUPR, Danis Hidayat Sumadilaga mengatakan, beberapa infrastruktur yang akan diresmikan itu seperti Istana Garuda, Rumah Sakit, dan beberapa infrastruktur lain yang pekerjaannya telah rampung.

"Ada 3 rumah sakit, dengan Istana Garuda. Kalau PSSI sebelumnya selesai dibangun, tapi kelihatannya belum masuk agenda (peresmian) tuh, sampai malam ini yang saya tahu," kata Danis saat dihubungi MNC Portal, Rabu (9/10/2024).

Berikut detail infrastruktur yang akan diresmikan pada bulan Oktober 2024 ini:

1. Istana Garuda

Pembangunan Gedung Kantor Presiden sudah dibuat langsung oleh desainer dalam negeri, Nyoman Nuarta yang juga mendesain jembatan di ruas Jalan Tol IKN. Pada bagian gedung dilengkapi dengan modul bilah sebanyak 4.650 bilah yang nantinya akan membentuk lambang burung garuda yang menjadi facade dari gedung Kantor Presiden.

Pembangunan Kantor Presiden di bawah tanggung jawab Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kalimantan Timur dengan kontraktor pelaksana PT PP - Wika KSO. Anggaran pembangunannya bersumber dari APBN senilai 1,56 triliun.

2. Rumah Sakit Kemenkes

Pembangunan RS IKN ini merupakan bagian dari transformasi layanan rujukan untuk menjawab kebutuhan masyarakat, khususnya di ibu kota baru Indonesia. Saat ini, RS IKN merupakan satu-satunya rumah sakit milik Pemerintah Pusat di IKN.

Dengan nilai proyek pembangunan gedung sebesar Rp 550 miliar, rumah sakit ini akan dibangun setinggi 10 lantai dengan fasilitas 250 tempat tidur, terdiri atas tempat tidur untuk ruang rawat inap VVIP, VIP, kelas standar, isolasi, Intensive Care Unit (ICU), Intensive Cardiovascular Care Unit (ICVCU), ICU Isolasi, Special Care Unit (SCU), Pediatric Intensive Care Unit (PICU), Neonatal Intensive Care Unit (NICU), High Care Unit (HCU), dan Perinatologi.

RS ini akan dikembangkan sebagai pusat pelayanan rujukan bertaraf internasional di wilayah IKN dengan layanan unggulan jantung dan stroke. RS IKN akan didukung dengan SDM kesehatan dan sarana dan prasarana yang mumpuni, termasuk catheterization laboratory (Cath Lab) atau layanan kateterisasi jantung di Instalasi Gawat Darurat (IGD).

Jika ada pasien datang dengan serangan jantung, layanan ini akan memberikan pertolongan medis dalam periode kritis atau golden period, yakni kurang dari 120 menit sejak pasien masuk dari pintu IGD sampai tatalaksana reperfusi (stabilitas pasien).

RS juga dilengkapi Klinik umum dan eksekutif, MCU umum dan eksekutif, telemedicine, ruang perawatan intensif, ruang operasi hybrid, hemodialisis, ruang isolasi, dan rehabilitasi medik.

3. Rumah Sakit Hermina

Rumah sakit yang dibangun lewat investasi PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) juga siap untuk diresmikan presiden pada bulan Oktober ini.

Direktur Utama PT Medikaloka Hermina Tbk Hasmoro mengatakan pembangunan rumah sakit ini merupakan hasil kerja sama antara PT Medikaloka Hermina Tbk dengan PT Bina Karya (Persero) yang oleh Pemerintah telah ditetapkan sebagai Badan Usaha Otorita (BUO).

"Kami juga siap menjadikan RS dengan pelayanan bertaraf Internasional, pelayanan yang cepat dan akurat mengutamakan keamanan pasien dengan didukung digitalisasi RS electronic medical record, bangunan rumah sakit yang ramah lingkungan, green building dengan 200 tempat tidur," kata Hasmoro dalam keterangan resmi.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement