Taiwan Ajak Indonesia Kolaborasi Agrowisata, Begini Konsepnya

Feby Novalius, Jurnalis
Sabtu 24 Mei 2025 15:41 WIB
Teto Tawarkan Konsep Agrowisata ke Indonesia. (Foto: Okezone.com/TETO)
Share :

JAKARTA – Kantor Perwakilan Taipei Economic and Trade Office (TETO) di Indonesia memperkenalkan konsep agrowisata Taiwan ke Indonesia. Konsepnya perpaduan antara pertanian, pelestarian alam, budaya, dan pariwisata berkelanjutan.

Direktur TETO Trust Lin menyampaikan bahwa industri pertanian dan perkebunan di Taiwan tidak semata berfokus pada pemenuhan kebutuhan material, namun telah berkembang menjadi industri agrowisata yang menjunjung nilai-nilai budaya, emosional, dan ekologis. 

“Kami sangat senang dan bangga dapat membawa keindahan sistem agrowisata Taiwan ke Indonesia,” ujarnya, Sabtu (24/5/2025). 

Dia menambahkan, Indonesia merupakan pasar yang sangat potensial di kawasan Asia Tenggara. Dengan struktur demografis yang didominasi generasi muda dan minat tinggi terhadap wisata tematik, Indonesia dinilai sebagai mitra ideal dalam pengembangan sektor agrowisata.

Dalam pameran ini, tujuh destinasi agrowisata terkemuka dari Taiwan turut diperkenalkan, antara lain:

San-Fu Leisure Farm: Menawarkan konsep edukasi lingkungan hidup yang menyatu dengan pelestarian ekologi.

Yilan Morning Market: Mengajak pengunjung menjelajah pasar tradisional berusia 113 tahun, mencicipi kuliner khas, dan berinteraksi dengan pedagang lokal.

Lo-Fi Land: Destinasi glamping bernuansa gurun dan tropis yang digemari generasi muda dan influencer.

Flying Cow Ranch: Agrowisata populer yang cocok untuk liburan keluarga dan wisatawan internasional.

Long-Yun Leisure Farm: Terletak di kawasan Alishan, menyajikan panorama matahari terbit dan lautan awan.

Tai-Yi Ecological Leisure Farm: Penginapan bintang empat dengan taman bunga empat musim dan kuliner khas berbahan bunga.

Da-Keng Leisure Farm: Mewakili kehidupan desa pertanian kuno Taiwan, lengkap dengan rumah tradisional, kuliner lokal, dan aktivitas petik buah sepanjang tahun.

 

Selain menghadirkan destinasi wisata, pameran ini juga diramaikan oleh tiga maskapai penerbangan Taiwan — China Airlines, EVA Air, dan Starlux Airlines — serta delapan agen perjalanan Indonesia yang bersama-sama menawarkan beragam paket wisata agro. Pengunjung juga dapat menikmati aktivitas seperti workshop DIY, undian berhadiah, dan permainan interaktif.

“Agrowisata bukan sekadar perjalanan rekreasi, tetapi merupakan pengalaman mendalam yang memperkuat hubungan manusia dengan alam dan kehidupan,” tuturnya.

Ke depan, TETO berharap akan terjalin lebih banyak kolaborasi antara sektor agrowisata Taiwan dan industri pariwisata serta budaya di Indonesia. Melalui kerja sama ini, kedua negara diharapkan dapat mempererat hubungan melalui sektor ekonomi kreatif dan pariwisata berkelanjutan.

“Kami mengundang masyarakat Indonesia untuk datang langsung ke Taiwan, menikmati pesona alam, dan merasakan keramahan dari masyarakat kami,” tutupnya.

(Feby Novalius)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya