JAKARTA - Bisnis sampingan bisa menjadi cara ampuh untuk mendongkrak pemasukan, jika gaji yang didapat dirasa kurang mencukupi. Namun karena bisnis itu bersifat sampingan artinya jangan sampai pekerjaan utama menjadi terbengkalai.
Jika Anda ingin memulai bisnis sampingan saat masih bekerja, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Baik itu anjuran maupun larangan.
Berikut beberapa anjuran dalam memulai bisnis sampingan meski masih bekerja melansir The Balance.
1. Memahami dan mengikuti kontrak kerja Anda sebelum memulai bisnis sampingan Anda. Anda perlu mengetahui terlebih dahulu konsekuensi yang didapat jika melakukan kerja sampingan dari perjanjian kerja Anda.
2. Pikirkan matang-matang untuk menjalankan bisnis sebagai operasi paruh waktu bersama pekerjaan Anda saat ini. Ini adalah model yang bagus karena Anda akan terus memiliki penghasilan yang konsisten dengan bisnis sampingan Anda.
3. Terbuka dengan bos Anda jika itu memungkinkan. Namun, pastikan bisnis Anda tidak menjadi kompetitor dengan mereka. Anda bisa memanfaatkan teman-teman kerja maupun atasan Anda menjadi pelanggan atau klien.
4. Menyisihkan cadangan kas dari pendapatan bisnis Anda sebelum memutuskan untuk meninggalkan pekerjaan tetap Anda.
5. Tinggalkan kegiatan yang bukan prioritas Anda. Jika akan melakukan pekerjaan penuh dan bisnis paruh waktu Anda, akan sedikit waktu yang tersisa. Oleh sebab itu, pastikan Anda melakukan yang benar-benar penting dan membuang sisanya.
Larangan dalam memulai bisnis saat masih bekerja:
1. Jangan memilih bisnis yang membutuhkan fokus Anda secara full seharian jika Anda hanya dapat melakukannya paruh waktu. Misalnya, membuka toko ritel makanan dapat menjadi usaha yang memakan seluruh waktu Anda.
2. Jangan menggunakan komputer perusahaan atau sistem email untuk mengirim email yang berhubungan dengan bisnis Anda.
3. Jangan takut untuk mengambil kesempatan fokus penuh dalam bisnis Anda ketika waktunya tepat.
4. Jangan berbicara terlalu sering mengenai bisnis paruh waktu Anda kepada karyawan lain. Ini dapat ditafsirkan sebagai mempromosikan bisnis Anda pada waktu jam kerja di perusahaan.
5. Jangan langsung memutuskan untuk meninggalkan pekerjaan Anda selagi bisnis sampingan Anda masih seumur jagung. Anda harus melalui periode beberapa bulan dengan pertumbuhan yang konsisten dari pendapatan bisnis Anda sebelum mempertimbangkan berhenti dari pekerjaan. (dng)
(Rani Hardjanti)