JAKARTA – Emiten penyedia alat berat pertambangan dan industri PT Kobexindo Tractors Tbk (KOBX) berhasil membukukan lonjakan laba bersih sebesar 128,1% di triwulan I-2018 menjadi USD1,2 juta dibandingkan periode yang sama tahun 2017 sebesar USD524,74 ribu.
Lonjakan pertumbuhan laba bersih tersebut tidak lepas dari kontribusi penjualan alat berat Perseroan yang tumbuh solid sepanjang tiga bulan pertama 2018. Perseroan membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 73,7% menjadi USD23,90 juta dibandingkan periode yang sama tahun 2017 yakni sebesar USD13,76 juta.
“Industri pertambangan baik batu bara, nikel maupun hasil tambang lain melanjutkan tren pertumbuhan yang positif sepanjang tiga bulan 2018. Hal tersebut menjadi katalis kuatnya permintaan alat berat yang kami terima,” Presiden Direktur Kobexindo Tractors Humas Soputro dalam keterangan tertulisnya, Rabu (25/4/2017).
Pada tiga bulan pertama 2018 segmen penjualan alat berat Perseroan meraup pendapatan sebesar USD20,03 juta atau berkontribusi sebesar 84% total pendapatan konsolidasi Kobexindo. Hal tersebut mengukuhkan segmen alat berat Kobexindo sebagai backbone pendapatan Perseroan.
Adapun segmen bisnis dengan kontribusi terbesar kedua adalah segmen penjualan suku cadang 8% atau setara USD1,99 juta. Disusul kemudian oleh segmen jasa perbaikan (aftersales) sebesar 4% atau setara USD918.475 dan segmen pendapatan sewa sebesar 4% atau USD961.986 terhadap total pendapatan konsolidasi Perseroan.
Kemampuan Perseroan untuk melakukan efisiensi juga berbuah positif di mana meski akun aneka biaya meningkat namun pertumbuhan penjualan lebih tinggi ketimbang pertumbuhan biaya.
Hal tersebut tercermin dari pertumbuhan beban penjualan sebesar 64%, beban umum dan administrasi 15% dan beban lainnya masih lebih kecil ketimbang pertumbuhan penjualan yang mencapai 73,7% sehingga Laba Usaha meningkat signifikan 49,7% menjadi USD2,02 juta ketimbang perolehan tahun lalu USD1,35 juta.
(Widi Agustian)