Terjebak di Zona Merah, IHSG Sesi I Turun 19 Poin ke 5.736
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) belum mampu lepas dari zona merah pada perdagangan sesi I. Tercatat, siang ini, IHSG turun 19,9 poin atau 0,34% ke level 5.736,70
Menutup perdagangan sesi I, Jumat(5/10/2018), ada 121 saham menguat, 224 saham melemah, dan 113 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp3,39 triliun dari 5,9 miliar lembar saham diperdagangkan.
Indeks LQ45 turun 3,5 poin atau 0,3% menjadi 900,88, indeks Jakarta Islamic Index (JII) turun 3,9 poin atau 0,6% ke 632,56, indeks IDX30 turun 2,1 poin atau 0,4% ke 493,30 dan indeks MNC36 turun 1,6 poin atau 0,4% ke 321,68.
Hampir seluruh sektor IHSG melemah, dengan sektor aneka industri memimpin pelemahan sebesar 1,18%. Sedangkan sektor perdagangan naik 0,26%.
Adapun saham-saham yang bergerak dalam jajaran top gainers, antara lain saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp1.200 atau 1,7% ke Rp73.300, saham PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) naik Rp590 atau 15,5% ke Rp4.400 dan saham PT United Tractors Tbk (UNTR) naik Rp375 atau 1,2% ke Rp32.300.
Sementara itu, saham-saham yang bergerak dalam jajaran top losers, antara lain saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun Rp300 atau 0,7% ke Rp42.725, saham PT Saratoga Investama Tbk (SRTG) turun Rp210 atau 5,5% ke Rp3.590, dan saham PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) turun Rp200 atau 3,1% ke Rp6.350.
(Dani Jumadil Akhir)
