Multipolar (MLPL) Pakai Dana Right Issue untuk Bayar Utang
JAKARTA - PT Multipolar Tbk (MLPL) mencatat dana yang terhimpun dari Penawaran Umum Terbatas Kepada Pemegang Saham Perseroan untuk Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu VII (PMHMETD VII) atau Right Issue sebesar Rp521,34 miliar.
Corporate Secretary PT Multipolar Tbk Natalie Lie mengatakan, terdapat tiga penggunaan dana right issue, satu di antaranya untuk melunasi utang dari bank.
"Sebesar Rp90 miliar akan digunakan oleh untuk pelunasan seluruh pokok utang Fasilitas Pinjaman Tetap (on demand) perseroan kepada PT Bank CIMB Niaga Tbk. (BNGA). Perseroan telah melunasi pinjaman ini pada 5 April 2022," kata Natalie di Public Expose MLPL dilansir dari Keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (31/5/2022).
Lebih jauh, perseroan akan menggunakan Rp174 miliar untuk melunasi pokok utang kepada PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI).
Adapun sisanya akan digunakan untuk modal pengembangan usaha, serta investasi melalui perusahaan anak.
Seperti diketahui, MLPL tengah fokus untuk memacu investasi perusahaan dalam sektor layanan konsumen ritel berbasil teknologi digitial mengikuti perkembangan perilaku dan kebutuhan konsumen. Natalie menuturkan, MLPL masih terbuka terhadap peluang investasi yang memiliki landasan teknologi.
"Adapun peluang investasi bersifat dinamis, untuk itu Perusahaan terus melakukan pengamatan, dan engagement dengan kalangan perusahaan perusahaan rintisan, dalam mencari peluang-peluang baru, sehingga dapat mencapai kesepakatan-kesepakatan strategis," tandasnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)
